
Waktu jaman kuliah dulu – kala masih menjadi anak kos-kosan di Jogya – mie instan menjadi makanan alternatif utama ketika: lapar berat dan perlu makanan yang mengenyangkan dalam waktu yang cepat; kala bokek berat (tanggal tua) dan uang saku kiriman dari orang tua tak kunjung datang; atau kala bosan berat dengan warteg di sebelah kos-kosan. Hmm, yang terakhir jarang terjadi sih, karena kebetulan warteg di Jogya masakannya lezat-lezat dan sesuai dengan lidah Jawa saya yang kental dan ‘medhok’.
Mulai dari mie goreng, mie rebus tanpa telur, mie rebus pakai telur, mie nyemek atau martabak mie pernah dicoba, kreatifitas memang meningkat dikala situasi terjepit dan kondisi yang memaksa untuk menjadi kreatif. Nah, martabak mie yang terbuat dari mie instan bumbu kari (biasanya Indomie rasa kari ayam), paling saya sukai. Anda yang penggemar mie pasti tahukan cara membuat martabak mie? Itu lho, mie rebus yang dimasukkan ke dalam kocokan telur dan digoreng. Enak buat santapan berat, mantap juga dijadikan snack sambil menonton televisi. Makanan yang sangat praktis, cocok dengan anak kos-kosan yang sakunya cekak dan skill memasak yang pas-pasan :).

Klik untuk baca selanjutnya…

, Terimakasih telah mengunjungi olahan.id, semoga bermanfaat dan lihat juga di situs berkualitas dan paling populer Aopok.com, peluang bisnis online Topbisnisonline.com, pasang iklan gratis Iklans.com dan join di komunitas Topoin.com.